Haridah menceritakan detik-detik air mulai naik di halaman cottage yang ia tempati bersama sang bayi.
"Waktu kejadian saya lagi di cottage bersama Yumna, kejadian air mulai naik pukul 21.30 WIB," kata Haridah.
Baca Juga:
Terduga Pengedar Disedot Polisi di Desa Aek Popo, Barbut 4,11 Gram Sabu Gagal Edar
Ia mengatakan, lampu cottage semua mati, lalu ia mendengar ada suara gemuruh seperti mau hujan.
Lantas ia keluar rumah dan air sudah masuk ke jalanan seperti banjir.
"Sudah begitu saya teriak menangis, lalu membawa Yumna mengikuti orang-orang ke tempat pengungsian."
Baca Juga:
Hari Pelanggan Nasional, PLN Dorong Electrifying Lifestyle Lewat Edukasi Kompor Induksi
"Saya sempat keluar rumah lalu masuk lagi, akhirnya saya cari lokasi aman," kata Haridah.
Haridah lalu menempati Puskesmas Cigeulis yang di sana sudah terlihat banyak orang.
Ia mengatakan, setiap ada polisi ia bertanya kabar Aa Jimmy dan istri.